Foto Karikatur Wakil Bupati yang Dipajang di Open Stage Parapat Dinilai Menjelek-Jelekan Wajah Aslinya

SIMALUNGUN - Foto hasil editan Wakil Bupati Simalungun H. Zonni Waldy, S, Sos, MM dinilai tidak layak dipajang di acara resmi Dinas Kepariwisataan yang berlangsung di Open Stage Parapat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Simalungun

Baca juga: Ahmad Doli: Semua Peraturan Perundang-undangan Alas Hukumnya Harus UUD 1945

Baliho berukuran besar dengan Foto karikatur Bupati Radiapoh Hasiholan Sinaga dan wakil Bupati Simalungun H. Zonni Waldy, S, Sos, MM yang dipasang di Open Stage Parapat dinilai menjelek-jelekan wajah aslinya, "ujar Sirait saat diwawancarai Indonesiasatu.co.id, Jumat (24/02/2023)

Baca juga: _Kantor Kejaksaaan Negeri Batang Di Gruduk Anggota PKB Serta Belasan Anggota Komparasi_

Sirait juga menyampaikan, bahwa simbol simbol kepemimpinan dari pemerintahan tak elok dan tak pantas dibuat kayak gini, ini kan acara resmi loh, kok dibuat kaya gini, " sebut Sirait

Baca juga: Propaganda LGBT Kian Masif, Bukhori Yusuf Dorong Pengesahan RUU KUHP

Amatan dilokasi, Jumat (24/2), tampak tampilan wajah wakil Bupati Simalungun Zonni Waldy terkesan sengaja dipoles hingga wajah terlihat buruk dan tidak sesuai dengan aslinya, dibandingkan dengan tampilan wajah Bupati Simalungun yang jelas

Even Archipelago In The Land Of God yang digelar Dinas Pariwisata Simalungun di Open Stage Parapat yang dijadwalkan selama tiga hari untuk memeriahkan perhelatan F1H2O Jumat (24/2) hingga Minggu (26/2) di Balige tersebut dinilai memojokkan dan menjelek-jelekkan wajah Wakil Bupati Simalungun.

Baca juga: Kapolres Tegal Ungkap Motiv Pembunuhan Wanita Hamil

Kepala Dinas Pariwisata Simalungun Fikri Damanik ketika dimintai keterangannya menyampaikan, foto Wakil Bupati Simalungun Zonni Waldy yang mendampingi Bupati Simalungun merupakan foto karikatur hasil desain aplikasi dan settingan komputer.

"Foto Karikatur tersebut hasil desain dari aplikasi dari komputer. Seperti itulah hasilnya. Kita tidak bisa merubah hasil karikatur aplikasi tersebut, " ujarnya. ( Karmel )

Baca juga: Pencegahan Korupsi Berkelanjutan, KPK Kembali Gelar SPI Mulai 1 Juli 2022